700 SPM Sudah Terdistribusi Ke Warga Miskin

BLITAR - Periode Januari sampai Juni 2017, tercatat Dinas Kesehatan Kota Blitar mencetak 521 SPM yang dimanfaatkan warga miskin untuk berobat di tiga puskesmas dan RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Sementara itu periode Juni sampai September  2017, setelah kewenangan mencetak beralih ke Dinas Sosial, jumlah SPM yang dikeluarkan mencapai lebih dari 200 SPM.
Drs. Ec. Priyo Istanto Kepala Dinas Sosial Kota Blitar pada Jum’at (03/11), mengatakan bahwa jumlah itu bisa bertambah, karena tahun anggaran 2017  masih menyisakan bulan November dan Desember. Selain itu warga miskin yang ingin memperpanjang SPM, jumlahnya juga tidak sedikit sehingga pihaknya akan tetap melayani warga miskin yang ingin mendapatkan SPM.
Priyo Istanto menambahkan, dari pengakuan warga  yang datang ke Dinas Sosial, kebanyakan SPM akan mereka gunakan untuk berobat ke Puskesmas Kepanjenkidul, Puskesmas Sananwetan dan Puskesmas Sukorejo, termasuk RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Bahkan ada beberapa yang akan digunakan ke RS. rujukan lanjutan, seperti RSUD Syaiful Anwar Malang, dan RSJ Lawang Malang.
Sesuai dengan regulasi saat ini yang berhak menerbitkan SPM hanya Dinas Sosial Kota Blitar. Tetapi untuk tagihan dari puskesmas dan RS. akan ditujukan ke Dinas Kesehatan Kota Blitar. Khusus tagihan dari RS. rujukan lanjutan, seperti RSUD Syaiful Anwar Malang, dan RSJ  Lawang Malang, tagihan akan diarahkan ke Pemkot Blitar karena masuk lintas wilayah.(yud)