x

MTsN 1 Bentuk Polisi Sampah Dan Lomba Kebersihan

BLITAR - Sebagai sekolah peserta Adiwiyata tingkat provinsi, MTs Negeri 1 Kota Blitar selalu menerapkan budaya sekolah bersih dan asri. Muzaini Kepala MTs Negeri 1 Kota Blitar pada Senin (30/10), menuturkan bahwa menjaga kebersihan di lingkungan sekolah, merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan seluruh warga sekolah. Satu diantara cara untuk tetap menjaga kebersihan itu, pihaknya menugaskan siswa OSIS untuk menjadi Polisi Sampah (Polsam). Polsam yang didampingi guru pembina, selalu melakukan pengecekan tempat sampah yang berada di depan kelas siswa. Tujuannya untuk mengetahui, apakah siswa telah membuang sampah ditempat yang sesuai atau tidak.
Menurut Muzaini, tempat sampah yang diletakkan di depan kelas, terdiri dari beberapa jenis. Masing-masing untuk sampah kertas, sisa makanan dan bungkus bekas makanan. Selain itu, setiap upacara terakhir di sekitap bulan, pihaknya juga selalu memanggil ketua kelas terkotor. Untuk diberi alat kebersihan, timba kecil dan sabun cuci. Tujuannnya, agar selalu menjaga kebersihan kelasnya. Semua yang diterapkan di sekolahnya merupakan bentuk pengaplikasian sekolah Adiwiyata. Ia berharap, nantinya slogan “Kebersihan adalah Sebagian Dari Iman”, bukan hanya menjadi slogan semata. Namun juga bisa diterapkan siswa di sekolah maupun dilingkungan tempat tinggalnya masing-masing.
MTs Negeri 1 Kota Blitar yang berlokasi di Kelurahan Karangsari Kota Blitar, telah mengikuti penilaian Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Timur, pada tanggal (12/10). Meski belum dinyatakan lulus atau tidak, namun saat ini pihaknya telah melakukan persiapan untuk penilaian tingkat nasional.(vik)

Share icon