MTsN Hanya Berhasil Diposisi Perempat Final, Kejuaraan Bulutangkis Milo
BLITAR - Mulai Selasa hingga Jumat 26 hingga 29 September 2017, sebanyak 7 pelajar dari MTs Negeri Kota Blitar mengikuti Kejuaraan Bulutangkis Milo di Malang. Kompetisi ini merupakan kejuaraan tingkat nasional.
Muzaini Kepala MTs Negeri Kota Blitar pada Sabtu (30/09), menuturkan bahwa sebelum mengikuti lomba, ke-7 siswa terpilih yang terdiri dari 4 laki-laki dan 3 perempuan, telah mengikuti latihan dan pembinaan secara rutin, setiap hari Selasa di GOR Kota Blitar. Menurutnya, sebagian besar dari mereka merupakan siswa kelas 7, yang baru masuk pada tahun ajaran 2017-2018 dengan menggunakan jalur PMDK. Sehingga sudah memiliki skill dalam olahraga bulutangkis. Selain itu, mereka juga merupakan para member klub bulutangkis di Kota Blitar. Sementara untuk kelas 9 yang lebih senior, tidak diikutsertakan karena harus berkonsentrasi pada pelajaran di akhir tingkat.
Muzaini menjelaskan, meskipun ke-7 siswanya sudah menguasai cabang olahraga itu, namun pihak sekolah tetap memaksimalkan potensi mereka, dengan menambah jam latihan pagi hari saat kegiatan belajar mengajar. Ia menambahkan, sekolahnya mengirimkan tujuh perwakilan atas nama sekolah pribadi dan bukan untuk mewakili kota. Saat dikonfirmasi pada hari terakhir kejuaraan, sekolah yang terletak di Karangsari ini hanya berhasil menduduki posisi perempat final. Ia berharap, dengan posisi ini tidak membuat para siswanya kecewa dan justru dijadikan semangat tersendiri, agar ke depannya lebih baik lagi.(vik)
Muzaini Kepala MTs Negeri Kota Blitar pada Sabtu (30/09), menuturkan bahwa sebelum mengikuti lomba, ke-7 siswa terpilih yang terdiri dari 4 laki-laki dan 3 perempuan, telah mengikuti latihan dan pembinaan secara rutin, setiap hari Selasa di GOR Kota Blitar. Menurutnya, sebagian besar dari mereka merupakan siswa kelas 7, yang baru masuk pada tahun ajaran 2017-2018 dengan menggunakan jalur PMDK. Sehingga sudah memiliki skill dalam olahraga bulutangkis. Selain itu, mereka juga merupakan para member klub bulutangkis di Kota Blitar. Sementara untuk kelas 9 yang lebih senior, tidak diikutsertakan karena harus berkonsentrasi pada pelajaran di akhir tingkat.
Muzaini menjelaskan, meskipun ke-7 siswanya sudah menguasai cabang olahraga itu, namun pihak sekolah tetap memaksimalkan potensi mereka, dengan menambah jam latihan pagi hari saat kegiatan belajar mengajar. Ia menambahkan, sekolahnya mengirimkan tujuh perwakilan atas nama sekolah pribadi dan bukan untuk mewakili kota. Saat dikonfirmasi pada hari terakhir kejuaraan, sekolah yang terletak di Karangsari ini hanya berhasil menduduki posisi perempat final. Ia berharap, dengan posisi ini tidak membuat para siswanya kecewa dan justru dijadikan semangat tersendiri, agar ke depannya lebih baik lagi.(vik)
- Log in to post comments
