x
Dikirim oleh adminkarangsari pada 18 July 2017

BAHWA - Melalui kegiatan non fisik, Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PPMK) 2017, Kelurahan Karangsari Kecamatan Sukorejo Kota Blitar telah membekali para pemuda setempat berupa ketrampilan melalui dua pelatihan. Selain pelatihan sablon kaos, juga pelatihan pembuatan souvenir. Seperti pelatihan sablon, dalam pelatihan souvenir yang telah berlangsung pada bulan Mei 2017 lalu, juga melibatkan peserta bagi pemuda yang tergabung dalam kelompok masyarakat, Karang Taruna Karangsari. Dalam pelatihan yang telah berlangsung selama tiga hari itu, ada sekitar 25 orang, baik pengurus dan anggota karang taruna yang terlibat sebagai peserta. Dengan pelatihan yang telah diterimanya, saat ini mereka sudah mulai bisa membuka usaha, baik menyablon kaos maupun membuat souvenir.  
Hal ini disampaikan Lurah Karangsari Kecamatan Sukorejo Kota Blitar, Fredi Hermawan, S.S.Tp pada Kamis (13/07), menurutnya bahwa pelatihan pelatihan ini dilakukan juga untuk mendukung keberadaan Agrowisata Blimbing Karangsari. Melalui program peningkatkan ketrampilan ini, para pemuda bisa meningkatkan bidang usaha. Dengan sablon kaos dan souvenir, khususnya yang bergambar ikon dan pernak pernik Blimbing Karangsari, dapat dijual di kawasan Agrowisata Blimbing Karangsari. Selain sebagai kenang-kenangan pengunjung, juga dapat meningkatkan pemasaran. Karena akan lebih dikenal di daerah lain. 
Seperti pelatihan sablon, dalam pembuatan souvenir seperti berupa gantungan kunci ini, selain menerima materi penjelasan secara teori serta pengenalan bahan juga praktik, juga mendapatkan peralatan untuk praktik. Dalam usahanya, dikelola melalui kelompok Karangtaruna.(der)